PUKAU KERAMAT SI BATU KERBAU
bismillah...salamun qaulam mir rabbir rahim illa karamatullah saudara ipar ku bujang kocik yang keramat di bunian hulu batu kerbau,engkau ku seru ku seraya,ku imbau ku jemput...kecik tak bertepi,lebar tak ber ujung...mari marilah duduk bersama ku,ijin restu ku minta kepada mu sebagai wasillah ku tulis keramat mu..ku tulis sebagai ibadah jariyah bagi para guru guru mu yang zahir dan yang bathin..ALLAH selamatkan kamu,selamatkan karamat mu...selamatkan ibadah iman mu..amin.
Desa batu kerbau adalah sebuah desa yang bermula dari karamat seorang makhluk ALLAH yang bernama zahir yaitu BUJANG KOCIK,desa batu kerbau ini adalah bagian dalam dari desa pasar kelayang kabupaten indera giri hulu Riau.sekitar beberapa bulan yang lalu seorang kawan saya dari daerah Banten berkunjung ke pemandian keramat KOLAM LOYANG,jika kawan saya ini benar benar sampai ke desa saya tersebut dan melakukan sapa bathin di tempat keramat kolam loyang tersebut maka jalan yang ia lalui pasti lah jalan desa batu kerbau ini,sebab desa batu kerbau adalah jalan satu satunya dari simpang kelayang (jalan raya) yang berbatasan langsung sebagai pintu gerbang area kolam loyang tersebut,secara grafik tanah kolam loyang itu berada di ujung batas dari desa batu kerbau ini...maka saya berkeyakinan sahabat saya ini pasti pernah mendengar kisah desa batu kerbau tersebut yang sangat unik di liputi aura mistik yang sangat logica..yaitu pada dasar sungainya terdapat sebongkah batu sebesar kerbau dan berbentuk sama seperti se ekor kerbau jantan yang tengah berendam di air,batu yang sangat serupa sekali bentuk dan sosoknya seperti kerbau ini sangatlah sulit untuk di katakan sebagai rekayasa tehnology tangan manusia,sebab tak ada cela atau goresan sambungan sedikitpun pada batu yang berbentuk se ekor kerbau tersebut,seluruh bagian dari batu ini semuanya licin dan indah di penuhi daya seni tingkat tinggi menyerupai se ekor kerbau hidup,dahulu kerbau ini sungguh sungguh hewan yang hidup...!
menurut kitab kebathinan yang pernah saya lihat,dari puluhan bahkan ratusan mantra mantra kekuatan alam ghaib yang tersimpan dalam kitab tersebut terdapat jua kejadian asal muasal dari fenomena ghaib BATU KERBAU ini...menurut tulisan dari seorang guru suluk sebagai penulis sekaligus pemilik kitab tersebut,pada tahun 1807 saka wajik...pada saat matahari berbaris lurus membayangi siang (ini mungkin sekitar jam 1 siang) seorang pemuda sholeh ber agama tuhan nan satu bernabikan nur kalam muhammad tengah akan turun mandi di sungai kuantan,setelah selesai mandi,maka ia hendak mencuci muka nya dengan membaca mantra mantra (kemungkinan juga pemuda yang di maksud ini tengah berwudhuk,sebab waktu nya bersamaan dengan sholat zuhur),saat itulah di hadapannya segerombolan hewan kerbau berendam dengan ramainya sehingga membuat air sungai menjadi keruh bercampur lumpur,si pemuda segera mengusir kerbau kerbau tersebut dengan sebilah rotan sebatang (rotan sebatang ini masih ada hingga kini tersimpan rapi),melihat rotan sebatang tersebut jangan kan kerbau harimau liar saja pasti akan ketakutan dan menjauh,sebab bau khusus dari rotan ini memang sangat di takuti oleh hewan hewan liar terkhususnya harimau (orang sirkus atau pawang harimau selalu menggunakan rotan ini),hewan hewan kerbau tersebut lari tunggang langgang meninggal kan sungai..dan di antara gerombolan kerbau tersebut terdapat satu ekor kerbau jantan yang tetap berendam dengan asyiknya di sungai tersebut,satu kerbau jantan ini sungguh sangat keras dan pemberani,hewan hewan lain di landa ketakutan dan lari keluar dari sungai,hewan kerbau jantan ini sedikitpun tak bergeming dari sungai tersebut...sosok anak muda ini terus berusaha mengusirnya dengan berbagai mantra dan doa juga ancaman,namun sang kerbau sungguh sangat tangguh,mantra dan ancaman tersebut tak secuil pun membuat dia cemas apalagi takut,malah kerbau tersebut tiba tiba menghadap kan muka dan tanduknya kepada sosok pemuda ini dan tampa menunggu komando sang kerbau mengamuk dengan brutalnya mengaduk ngaduk aliran sungai lalu menyerang dengan ganasnya,seketika itu juga si pemuda membaca sebuah ayat illahi yang menurut haqqul yakin saya pemuda ini adalah orang yang telah memeluk islam,bukan lagi orang yang menganut agama kepercayaan leluhur...dengan lantangnya ayat tersebut dia baca dan sebuah fenomena alam atas kehendak ALLAH terjadi,kerbau yang tadi mengamuk secara spontan menjadi lemah seperti kerbau yang sangat mengantuk,dengan perlahan lahan kerbau tersebut terdiam kaku di dasar sungai seperti patung,dan hingga si pemuda selesai berwudhuk maka kerbau tersebut telah benar benar menjadi batu yang hingga kini masih dapat di lihat jika air sungai tersebut surut. (saya pernah menggunakan camera anti air menelusuri dasar sungai sungai tersebut menggunakan penggerak motor remote control) dan hasil video yang saya dapat pada dua tahun yang lalu batu yang berbentuk kerbau tersebut,hasil dari keramat ayat suci yang pemuda itu lontarkan masih utuh dan sangat jelas ada di dasar sungai tersebut...hanya satu tanduknya sebelah kanan telah patah,di karena kan menurut info dari pemerintah,pada tahun 82 ada pemburu benda benda antik yang mengambilnya untuk di jual,dan menurut inteligen yang akurat orang yang mencuri tanduk batu kerbau ini benar benar tewas dengan mengeluarkan muntah yang berwarna kuning..! sejak itulah ayat pukau kerbau tadi di wariskan turun temurun kepada anak cucunya hingga dapat saya ketahui,nama pemuda itu insyaALLAH adalah BUJANG KOCIK.
jaman berganti jaman,tahun berganti tahun hingga sampai pada tahun 1990 pemerintah kabupaten indera giri hulu khususnya desa kelayang tengah akan kedatangan tamu terhormat yaitu seorang pejabat tinggi dari jakarta,jika tak salah waktu itu seorang mentri,beliau datang karena ada satu maksud dan tujuan politik tentunya,sebagai adat istiadat yang telah pasti di kampung saya bahwa setiap tamu kehormatan yang datang akan selalu di sambut dengan satu acara adat budaya dan makan makan bersama dengan menyembelih hewan kerbau atau sapi,di karena kan yang datang ini sangat tinggi jabatannya (waktu itu sih,sekarang tidak begitu lagi..maklum sudah terbiasa melihat yang begituan..hehhee) maka pesta adat tersebut di pilih lah kerbau sebagai bahan dasar masakannya,para kepala suku dan kepala adat dengan suka rela bersama sama menyumbangkan kerbau kerbau mereka untuk di sembelih,setelah semua siap dan di tentukan maka di perintahkan lah seorang algojo ahli untuk menyembelih kerbau kerbau tersebut,pada saat inilah terjadi kehebohan yang dashyat...kerbau kerbau tersebut tiba tiba saja mengamuk dengan brutalnya seakan akan tidak mau menyerahkan dirinya untuk di sembelih,yang anehnya kerbau kerbau ini seperti telah di rasuki jihin yang sangat kuat,tenaga mereka terlihat melebihi tenaga se ekor gajah bahkan tiga kali lipat dari tenaga gajah,tali lehernya putus,batu atau kayu kayu besar yang kerbau ini temui di hantam tumbang bergelimpangan,kerbau ini seperti tengah kesurupan,satu desa yang cukup panjang tersebut teritorialnya di buat kepayahan,kerbau kerbau ini masuk ke desa desa dan merusak apa saja yang ia jumpai...para tetua kampung segera memanggil pawang pawang harimau ataupun kerbau,mereka meminta pada pawang tersebut agar menggunakan kemampuan ghaibnya untuk menjinak kan kerbau kerbau tersebut,yang terjadi tak satupun pawang pawang tadi mampu menjinak kannya bahkan semakin di mantrai maka semakin menjadi amukan kerbau kerbau tersebut.(pawang pawang penjinak hewan yang di undang ini sungguh sungguh di akui master dalam menjinak kan hewan buas)..lalu di panggil lah beberapa tentara yang memiliki kuasa menggunakan senjata api untuk menembak kerbau kerbau ini..maka seketika itu jua suara suara pelor meletus memecah kehebohan desa,bak film film cowboy yang tengah memburu banteng banteng mexico...anda pasti berpikir setelah di tembak selesai perkara...hehehee..sama sekali tidak..!saya melihat dengan mata kepala saya sendiri kulit kulit kerbau tersebut tak mempan peluru,setiap terkena pelor kulit tubuhnya maka kerbau kerbau ini menggerak kan tubuh seperti menggigil beberapa saat dan pelor itu pun terjatuh ke tanah tampa menggores kulitnya..saya juga terheran heran,ajian apa yang di pakai hewan kerbau ini sehingga tidak mempan di tembak senjata api..? tapi saya lebih berprasangka ada oknum dukun yang mengisikan ilmu kebal dan jihin ke tubuh hewan kerbau ini dengan tujuan untuk mengganggu bahkan menggaggalkan acara kedatangan sang pejabat tinggi tersebut...mana ada kerbau peliharaan biasa yang jinak begitu tiba tiba mampu menguasai ilmu kebal dan kesurupan sendiri,pasti ada manusia yang mengendalikannya.
dalam masa kehebohan itu maka kepala desa empat suku berkumpul untuk mencari solusi dari dari masalah ini,sedangkan hari kedatangan sang pejabat tinggi tinggal dua hari saja lagi...jika tak dapat di selesaikan masalah ini maka marwah dan harga diri suku akan sangat rusak dan tercoreng,namun apa daya semua usaha telah di lakukan namun kerbau kerbau yang akan di jadikan persembahan adat ini tidak mampu di jinak kan,semua pawang hewan telah angkat tangan dan mengaku menyerah..suasana bertambah mencemaskan,di saat seperti ini datanglah ide dari seorang anak muda memberikan usulan bahwa " mungkin saja penyebab dari kerbau kesurupan itu ada hubungannya dengan roh dari kerbau yang menjadi batu di dasar sungai desa batu kerbau tersebut yang sudah sangat lama tidak lagi di berikan simah adat" usulan yang sangat bernada tahyul sebenarnya namun karena dalam kesusahan sehinga otak tersugesti lalu para kepala desa menyetujui usulan tersebut,mungkin juga ada hubungannya oleh sebab itu di coba saja kan tidak masalah asal jangan simah adatnya menyalahi hukum islam..maka saat itu juga para kepala desa tadi bersetuju untuk mendatangi pinggiran sungai yang terdapat batu kerbau tersebut untuk di simah adati...yang menjadi permasalah baru setelah sampai di tepi sungai itu adalah dengan cara apa simah adatnya,sebab orang pewaris kejadian batu kerbau ini sudah tidak ada lagi..? ya sudah kepala desa mengusulkan beramai ramai untuk membaca "surat al ikhlas" saja dengan niat pahala membacanya di wasillahkan kepada roh kerbau tersebut..maka beramai ramailah mereka termasuk saya berzikir surat al ikhlas di tepi sungai tersebut,jika tak silap sekitar 2 jam lebih kami berzikir bersama sama....setelah selesai maka kepala desa menyatakan acara simah adat selesai dan boleh pulang ke rumah masing masing menunggu perintah selanjutnya...di tengah perjalanan pulang kepala desa beriringan jalan dengan saya,beliau bercerita dan bertanya banyak hal tentang keadaan desa sekarang ini,hingga tiba pada pertanyaan tentang asal muasal batu kerbau di sungai tadi,wajar beliau bertanya sebab beliau bukan orang asli desa ini,beliau adalah orang pekan baru/ibu kota provinsi yang menikahi gadis desa tersebut..karena penasaran dengan simah adat tadi maka oleh itu beliau bertanya asal muasal batu yang berbentuk kerbau tersebut...saya langsung saja katakan bahwa ada baiknya pak kepala desa datang saja ke rumah orang yang masih memegang kitab asli kejadian tersebut,nanti malam saya antar...dari sinilah kembali terbuka ayat suci yang di bacakan oleh si bujang kocik yang membuat kerbau mengamuk itu menjadi jinak bahkan menjadi batu,kata pak kepala desa "kenapa ayat ini tidak kita coba gunakan untuk menjinak hewan kerbau yang mengamuk di desa kita ini..?,kita tidak perlu lah khasiat keramat ayat tersebut hingga membuat kerbau menjadi batu..dapat jinak saja itu sudah sangat bersyukur,atas ijin dari sang pemilik kitab dan memenuhi semua syarat adatnya maka ayat PUKAU KERBAU BUJANG KOCIK ini di ijazahan langsung kepada salah satu alqojo yang termuda,di pilih yang paling muda agar usia alqojo tadi setara dengan bujang kocik,dengan maksud agar ilmu pukau ini lebih dapat menyatu ke tubuh sang penyembelih hewan tersebut...maka di mulai lah mengumpulkan hewan hewan kerbau yang terlepas dan mengamuk kemaren,pertama sekali yang di cari dan akan di sembelih hewan kerbau yang paling tua dan paling besar tubuhnya,sebab yang paling besar ini paling berbahaya saat mengamuk,saat terlihat kerbau paling tua ini berada di pekuburan kampung depan masjid,maka sang alqojo mulai bertanya kepada saya " menurut abang..ayat apa dulu saya baca sebelum ayat pukau kerbau ini saya gunakan..?" saya spontan saja menjawab " baca surat al ikhlas saja semampunya sambil menunggu kerbau itu menghadap kepala nya ke arah ente,maka dia mulai berkomat kamit membaca surat al ikhlas...tak lebih dari 10 menit membaca surat al ikhlas,kerbau tersebut kini kepalanya mengarah ke hadapan sang algojo ini,matanya merah,suara dengus napasnya terlihat sangat marah sekali,kakinya mulai di gesek gesekan ke tanah sebagai tanda hendak menyerang,sang alqojo terlihat gemetaran tubuhnya,walau pun dia telah ahli menghadapi hewan hewan sembelihan namun untuk yang jenis ini saya yakin akal dan keberaniannya mulai hilang...sang kerbau mulai berjalan perlahan dengan gaya garang mendatangi arah sang alqojo,saya berteriak memberi kode kepada alqojo ini dari balik rerimbunan pohon bonsai..saya ingatkan untuk segera merapalkan ayat pukau nya..! si alqojo sepertinya benar benar dalam kondisi cemas sehingga mulutnya tak berucap sedikitpun,tampa menunggu komando sang kerbau benar benar menyerang dengan sangat cepat ke arah algojo yang dalam ketakutan ini,spontan saya berdiri dan berteriak dengan bersuara lantang campur terkejut menyebut ayat pukau kerbau tersebut " ALLAH HU AKBAR YA HUWA YAMAN LA HUWA ILLA HUWA" (wahai dia yang tiada dia kecuali dia)."
subhanallah...kerbau tersebut jatuh tersungkur seperti kakinya tengah di rantai..beberapa saat saya terpukau,setelah sadar saya dekati kawan algojo ini dan saya ucapkan terus dalam hati ayat pukau di atas berulang ulang kali sambil mendekati kerbau tersebut..perlahan namun pasti kerbau ini dengusan napasnya mulai melambat dan akhirnya tertidur pulas..alhamdulillah kerbau kerbau berikutnya saya lah yang menidurkannya,setelah tertidur jinak barulah di lakukan penyembelihan dengan cara islami...semua berlangsung lancar barakat ijin ALLAH semata mata,selama yang saya pelajari dari pengalaman bahwa ayat ini akan membuat roh/ruh dari hewan kerbau tersebut menjadi tenang...mau menyerahkan dirinya dan ikhlas untuk di sembelih,karena sangat akrabnya saya dengan ayat ini maka hampir setiap menjelang tidur saya akan membacanya dalam hati hingga saya tertidur...pernah satu malam saya bermimpi di datangi si bujang kocik ini,beliau menjelaskan bahwa ayat ini dia dapatkan dari kalimat bathin sayyidina ali karomallahu wajhah,sayyidina ali mendapatkan ayat ini saat hendak berperang..sebelum tidur beliau membiasakan diri membaca surat al ikhlas,lalu beliau di temui oleh nabi khaidir,sayyidina ali meminta kepada nabi khidir amalan khusus untuk persiapan nya berperang di medan laga,maka nabi khaidir memberikan ayat "YA HUWA YAMAN LA HUWA ILLA HUWA" (wahai dia yang tiada dia kecuali dia).
alhamdulillah pewaris ayat ini sudi menemui saya di dalam mimpi dan menjelaskan beliau adalah keturunan dari sebelah ipar saya..!
jika tak silap saya di suku bugis juga ada ritual menidurkan kerbau ini yang setelah saya telusuri pada pawangnya bahwa ayat yang di gunakan juga sama namun hanya di tambah kalimat bahasa bugis sedikit yaitu " RI ALLY BATU,BATU MU HALLI KUM FAYAKUM" di ujung ayat tersebut...biasanya suku bugis selalu mengadakan acara menidurkan kerbau ini hanya untuk kerbau yang akan di sembelih sebagai persembahan untuk acara pernikahan Raja dan juga penobatan Raja baru...ritual ini di lakukan agar roh kerbau tersebut bersedia untuk di persembahkan sebagai adat saat nanti di sembelih,uniknya ayat ini juga di gunakan oleh beberapa ibu ibu di suku banjar kalimantan untuk menidurkan bayi nya yang sulit tidur dan menangis di malam hari,berbedanya pada ujung ayat ini di tambahi " HAI SI LAPIS TUJUH KULIT SI LAPIS TUJUH TULANG,URAT BISMILLAH ASAL MU JADI KUNNAH."
"o iya hampir lupa sedikit..ayat pukau kerbau ini menurut pengalaman saya sangat ampuh juga untuk menjinak kan uang yang liar (rezeki uang yang sangat liar sehingga sulit hinggab lama di tangan kita/pelarisan rezeki dan menjinak kan ruh uang) berdasarkan pengalaman saya menggunakan uang rupiah lama sebagai medianya...berikut saya sertakan bentuk uang rupiah lama yang saya maksud tersebut,terlihat pada gambar."
semoga pengalaman hidup saya yang langsung saya temui dalam kehidupan ini dapat menambah wawasan,rasa,perbendaharaan cerita,pelestarian suku bangsa besar yang bernama INDONESIA...salam penuh hormat tapi tetap bermartabat dan ber adat saya hanturkan kepada pembaca yang kebetulan singgah di blog saya ini...assallammualaikum
NB:
TETAP SAYA INGATKAN BAHWA SAYA TIDAK PERNAH MENGGUNAKAN FACE BOOK,TWITTER DAN APLIKASI KOMUNIKASI LAINNYA SELAIN EMAIL DAN BLOG INI,PENGGUNAAN NICK NAME FB/TWITTER ATAS NAMA SAYA ADALAH TINDAKAN PIDANA DAN TERDAPAT RESIKO HUKUM CRIMAL PADA PELAKUNYA.
rajaryzalkelayang@gmail.com by Raja Ryzal Kelayang.SH.MH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar