Sabtu, 15 September 2012

                                  TAJAMNYA ILMU PELET SUKU LAUT  MANTANG




   ini pengalaman hidup saya di perantauan,hidup lama dan menyatu dengan suku laut mantang kepulauan riau,tepatnya laut tanjung balai karimun,suku laut inilah yang telah menyelamatkan sekeping nyawa saya saat kapal takboat tempat saya bekerja di tengah laut terbalik karam di menghantam bangkai tongkang besi yang hanyut tak bertuan,di tengah malam buta sekitar jam 1 malam waktu laut cina selatan,saat saya tengah jaga malam di ruang mesin sebagai seorang mechanik,kapal takboat kami yang tengah menarik kapal pasir timah hitam tiba tiba tergoncang hebat di tengah laut,semua pekerja di dalam kapal ini terbangun dari shift malam dan berteriak kencang riuh rendah dengan suara keras mengatakan kepada mualim bahwa moncong kapal kami berlobag sebesar kepala gajah,air masuk seketika ke hadapan kapal,saya yang tengah asyik masyuk cek and ricek kepanasan mesin kapal juga ikut terkejut dan reflex berdiri untuk segera lari ke luar,di dalam ruang mesin saya bersama tiga kawan lain dengan susah payah merangka ke body atas kapal agar dapat melihat apa yang sebenarnya terjadi,ternyata benar ujung haluan kapal kami telah di banjiri air laut,dengan segera kapten kapal saat itu memerintahkan untuk menyelamatkan diri masing masing terlebih dahulu dengan terjun ke laut,namun hampir semua anak buah kapal termasuk saya tidak memiliki nyali untuk terjun ke laut di tengah malam buta begitu,saat kami tetap bertahan di anjungan kapal besi nan tua tersebut,kapal mulai oleng dan terlihat mulai terbalik karena ketidak seimbangan berat badan kapal yang di banjiri air,mau tidak mau saya berserta anak buah kapal lainnya terjun jua menghujamkan badan ke dalam laut di tengah malam buta tersebut,saya terapung apung terpisah jauh dari kawan kawan lain di sebabkan angin laut sangatlah kencang pada malam itu,saya bertahan semampunya hingga tertidur bergantungan pada sebilah papan duduk yang cukup lebar untuk di buat gantungan.....
pagi nya saat kabut mulai hilang,dan batas laut yang tampa tepi mulai terlihat saya terbangun dari tidur terapung di atas papan tersebut,saya melihat 3 mayat dari kawan kawan kerja saya terapung apung setengah tenggelam di atas air laut jarak 20 meter dari tubuh saya....ya tuhan...satu kawan saya yang tewas tersebut adalah anak melayu deli medan sumatra utara yang dulu satu kost sama saya,saya sentuh tubuhnya saya ucapkan innallillahi roji'un,lalu dengan berat hati saya harus melepaskan tubuhnya dari genggaman saya sebab saya harus melanjutkan sebingkai nyawa yang tengah saya perjuangkan untuk tetap bertahan.....
insyaALLAH 3 hari 3 malam saya jika tidak salah ter apung apung di tengah laut lepas tampa ada tanda tanda bantuan sama sekali,kulit muka pun telah mengelupas merah di akibatkan terbakar matahari dan tersanggang air laut,apapun yang terjadi saya akan tetap bertahan hingga ada bantuan datang,hingga tiba saat saya sangat tidak mampu lagi untuk mengangkat kepala agar tetap berada di atas air laut,terucap sebait doa dengan lirih dalam hati saya "ya ALLAH yang maha mendengar,jika benar datuk nenek saya adalah orang orang keramat dari kelayang,maka atas kehendak mu ya ALLAH hadirkanlah keramat keramat datuk ninik saya di kelayang saya untuk dapat menopang sebait napas saya hingga datang bantuan"setelah mengucapkan itu saya tidak sadarkan diri lagi,semua terlihat gelap,fana dan dingin,saat itulah tiba tiba satu sosok tangan yang sangat tua terasa menyentuh kepala saya,saya kuatkan untuk sadar membuka mata dan terlihat samar seorang tua tidak berbaju dengan badan yang kokoh dan berkulit hitam menopang kepala dan badan saya untuk di naik kan ke perahu nya...alhamdulillah puji syukur kepada ALLAH kini saya telah berada dalam sampan si orang tua yang tidak saya kenal siapa gerangan orang trsbt.....
sejak itulah hingga saya sembuh total saya tinggal bersama bapak tua ini di sebuah pulau kecil di tengah laut,beliau lah yang selama seminggu mengobati luka bakar di tubuh saya,beliau juga yang memberikan berbagai ramuan bahan laut sebagai obat dalam untuk saya makan,terkadang di tengah malam buta orang tua ini membakar kemenyan yang sangat wangi dan menyeru berbagai kekuatan kekuatan ghaib dari tengah laut untuk hadir memberikan rahasia rahasia obat untuk segera menyembuhkan saya,beliau lah yang di kenal dan sangat di segani oleh para bajak laut dan kapten kapten kapal di laut cina selatan dengan nama tuk mantang raja laut,beliau adalah kepala suku dari suku mantang kepulauan riau yang memang suku mantang ini hanya hidup di atas laut saja beranak pinak dengan menggunakan sampan kayu,biasanya mereka hanya turun menyentuh tanah hanya dalam dua perkara,satu saat akan menikah dan yang kedua saat akan meninggal dunia....
tuk mantang raja laut ternyata seorang dukun walaupun pakaian serta gerak geriknya sama sekali tidak menampak kan beliau orang sakti,padahal seluruh hantu atau jin laut di sekitar laut cina selatan muara tanjung balai karimun tersebut dapat ia perintah,tuk mantang ini sungguh orang melayu asli yang sangat kental dan mistis dengan kemelayuannya,saya saja yang orang melayu daratan terkadang kurang mengerti bahasa melayu yang beliau ucapkan sebab bahasanya sangat totok melayu sekali jika salah dengar sedikit ucapannya mirip bahasa mantra kuno melayu tuo,..
hampir 3 bulan saya menetap dengan beliau,saya ikuti semua kegiatan beliau mulai dari tehnik cara menyelam yang sangat lama hingga 8 jam tampa mengambil napas dengan menggunakan daun payau,sampai memasak dan simah laut yang wajib beliau lakukan seminggu sekali pun saya ikuti,suatu saat saya melihat beliau mampu berjalan di atas air laut namun setelah saya lihat lebih dekat ternyata beliau berdiri di atas badan ikan pari,dan ikan pari itulah yang beliau perintah untuk mengantarkan beliau ke pulau satunya lagi...subhanallah,orang melayu yang unik tuk mantang ini....
tiba lah hari di mana saya harus pulang ke pulau batam sebab di sana posko company dari kapal takboat tempat saya bekerja berkantor,tubuh pun sudah pulih kembali dan saya memang harus mengabarkan kehilangan saya pada pihak kepolisian agar info bahwa saya masih hidup dapat di terima oleh keluarga dan kawan kawan lainnya...malam sebelum saya pulang datuk mantang kepala suku laut ini memberikan saya 3 kalimat jantan,beserta tata cara menggunakannya,kalimat jantan ini adalah sebuah mantra suku laut yang sudah teramat sangat kuno berbahasa keramat ghaibnya laut,kalimat jantan ini beliau turunkan ke saya dengan maksud agar saya memiliki pendinding ilmu pengasihan yang sangat ampuh agar saya dapat kembali normal mencari kerja ke berbagai perusahaan,beliau tahu jika saya memang telah trauma dengan kejadian tenggelamnya kapal kami tersebut,oleh sebab itu beliau memberikan ilmu pekasih yang menurut pengalaman saya sangat tajam dengan maksud agar saya dapat kemudahan kembali dalam mencari kerja
.

kalimat jantan ini sarana membuatnya cukuplah mudah,yaitu hanya menggunakan minyak rambut merek KEMIRI (minyak rambut yang terbuat dari buah kemiri) dan segelintir kecil kemenyan putih namun tajamnya ilmu pelet jenis ini sungguh mencengangkan,saya bersumpah telah membuktikannya.....asal wanita yang kita sapa itu menyahut atau menjawab iya saja atau cukup anggukan kepala maka instan dalam 5 menit wanita tersebut akan sangat ramah dan baik hati seperti orang tengah jatuh cinta kepada kita,hebatnya ilmu suku laut jenis ini ia di buat dalam 3 kali malam jumat dan setiap selesai sholat jumat minyaknya baru boleh di gunakan,jika mampu membuatnya dalam 7 malam jumat dan tepat di pakai setiap selesai sholat jumat maka dasyhat nya ilmu ini sungguh mengagumkan pada mata si pengamal,ilmu yang sangat langka dan saya dapatkan dalam situasi yang sangat langka,menurut keyakinan saya tidak kan pernah lagi saya mendapatkan ilmu selangka itu di jaman moderen ini,kejadian ini jauh lebih langka dari saat saya mendapatkan ilmu gendam dari buton dan efect ilmu ini memang sangat efective saat saya gunakan dalam mencari kerja hingga saya mampu kuliah di singapore dengan di bantu oleh seorang pacar saya chines singapore yang memang terkena tajamnya ilmu suku laut mantang ini....ya hidup sewaktu muda dahulu di perantau ilmu pelet adalah ilmu yang sangat di butuhkan...heheheee...o iya hampir terlupa saya bunyi kalimat jantan pelet suku laut ini,berikut saya tuliskan :

                                hakkhotallah
                     suam siam si seram jantan
                     bontang keram si lepah ketam
                     simmmm...summmm...ketaww

Cara membuatnya:
 pada malam jumat sekitar jam 2.30 malam,ambillah botol minyak kemiri tersebut,jangan di buka segel ataupun tutupnya,lalu menghadaplah ke arah laut,jika kita tinggal di tempat yang jauh dari laut maka arahkanlah badan menghadap ke arah di mana laut itu berada yang terdekat dari kota anda,umpamanya saya tingga di pekan baru riau yang memang tidak ada laut lepas,tapi saya tau di bengkalis atau batam kan terdapat laut lepas maka saya akan arahkan badan menghadap ke arah batam,lalu kemenyan putih segelintir tadi saya selipkan di jepitan kuku saya,kuku dan danging jari itu kan memiliki celah yang bis di jepitkan sedikit saja keneyan halus,jika kuku panjang sedikit maka kemenyannya dapat lebih banyak di selipkan di jepitan kuku tersebut agar tidak terjatuh boleh di tahan dengan telunjuk jari...o iya jepitkan pada antara celah kuku jari tangan kiri sebab tangan kanan memegang botol minyak kemiri,setelah itu serulah mantra suku laut di atas pada kemenyan jepitan kuku tadi sebanyak 66x,jangan lebih jangan kurang (cara menghitungnya terserah anda) setelah itu ambil kemenyan yang sedikit itu lalu bakar denga ujung api rokok,saat asap kemenyan mengepul maka asapi lah botol minyak kemiri itu terkena asap kemenyan,setelah selesai kubur botol minyak kemiri itu dalam tanah,besok siangnya sehabis sholat jumat ambil botol yang di kubur tadi dan baru di buka tutupnya,saat membuka tutupnya serulah sekali lagi kalimat jantan suku laut di atas,lalu minyak tersebut gunakan sebagai minyak rambut kita....hasilnya mantaap...saya berani jamin,sebab hingga saat ini jika saya tengah dinas atau menghadapi demo minyak itu tetap masih saya pakai dan hasilnya tetap sama TAJAMNYA sewaktu awal saya berguru....terkirim doa tulus dari saya kepada datuk mantang kepala suku laut perairan kepulauan Riau....selamat mencoba ingat jika di bawa jahat hasil yang anda terima hanyalah kejahatan jika anda gunakan baik maka hasil yang anda makan adalah kebaikan.....( satu bahan ritual dari ilmu pelet ini sengaja saya simpan agar ilmu ini dapat saya ijazahkan pada orang yang meminta dengan baik kepada email saya dan saya tau data aslinya) indonesia itu memang kaya...kaya akan budaya yang super unik,nyentrik bin klenik...peaace


by rajaryzalkelayang@gmail.com                                                      Raja Ryzal kelayang.SH.MH

12 komentar:

  1. Masukkan komentar Anda...izinkan saya mengamalkan nya

    BalasHapus
  2. Luar biasa karunia allah thd abang

    BalasHapus
  3. Bagai mana sya nak hubungi encik

    BalasHapus
  4. Bagai mana sya nak hubungi encik

    BalasHapus
  5. Saya ingin berjumpa sama saudara. Beri saya petunjuk terlalu banyak masalahku...tolonglah aku.

    BalasHapus
  6. Mohon ijinkan saya mengamalkan

    BalasHapus
  7. Mantap itu, pasti di pulau karimun anak.Pak Abu klw tak salah sy yg tinggal disitu.

    BalasHapus
  8. Assalamualaikum saya ingin mengamalkan nya apa kan syarat nya tuan guru?

    BalasHapus